Ruam popok memang sering dialami oleh bayi, masalah kulit ini ditandai dengan reaksi inflamasi akut pada area yang tertutup oleh popok. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor seperti, gesekan antara kulit dengan popok, kelembapan kulit yang tinggi, iritasi kimia, infeksi bakteri atau jamur, atau karna penggunaan popok yang tidak tepat.
Ruam popok umumnya tidak terlalu membahayakan. Hanya saja menimbulkan rasa sakit pada bayi dan menyebabkan kekhawatiran orangtua. Gejala ruam popok adalah, kulit kemerahan di area pantat paha dan kelamin, bayi tampak tidak nyaman saat mengganti popok, bayi rewel atau menangis saat area popok dicuci atau disentuh. Ada beberapa cara mengatasi ruam popok pada bayi. Diantaranya :
1. Mengganti Popok Bayi Secara Berkala
Disarankan untuk para ibu mengganti popok bayi setiap 3-4 jam sekali. Dan pada saat mengganti popok, keringkan area popok dengan lembut serta tunggu hingga pantat bayi sudah benar-benar kering. Cara ini bisa membantu mengatasi ruam pada pantat bayi.
2. Bilas Pantat Bayi Dengan Air Hangat
Cara mengatasi ruam popok bayi yang kedua adalah, pada saat mengganti popok anda bisa membilas pantat bayi menggunakan air hangat dengan bola kapas yang dibasahi. Atau bunda bisa juga menambakan minyak untuk membantu membersihkan kotoran dari pantat bayi. Namun, tetap bunda harus berhati-hati dalam menggunakan minyak pastikan tidak menimbulkan alergi pada si kecil.
3. Pilih Popok yang Sesuai
Pemilihan popok yang salah pun menjadi penyebab ruam pada bayi. Pastikan pilih popok yang menyerap cairan secara maksimal untuk menjaga kulit agar tidak lembap. Dan pilih lah popok yang yang berwarna putih polos, karna terkadang bayi alergi terhadap pewarna pada popok.
4. Hindari Bedak Bayi
Cara mengatasi ruam popok pada bayi juga bisa dengan menghindari penggunaan bedak bayi pada pantatnya. Karna dapat bercampur dengan urin dan keringat sehingga membuat daerah popok menjadi lembab dan menyebabkan iritasi.
5. Pilih Popok Yang berukuran sekali Lebih Besar
Popok yang sempit atau terlalu ketat pun menjadi faktor iritasi pada kulit dan menimbulkan ruam. Dengan memilih popok yang sekali lebih besar dari yang biasa digunakan dapat mengurangi iritasi pada kulit pantat bayi.
6. Jeda Penggunaan Popok
bunda juga bisa mengurangi atau memberi jeda penggunaan popok pada bayi. Hal ini juga bisa menjadi cara mengatasi ruam pada bayi. Biarkan sesekali bayi tanpa popok agar kulit nya terekspos oleh udara alami. Tapi awasi juga bayi jika ia buang air atu kotoran.
7. Gunakan Salep Secara Teratur
Jika bayi anda sedang mengalami ruam , oleskanlah salep untuk ruam pada area yang iritasi saat mengganti popok. Gunakan salep yang mengandung zinc oxide bahan yang terbukti untuk mengobati ruam. Namun tetap harus berkonsultasi dahulu dengan dokter sebelum menggunakan salep ya bunda agar tetap aman untuk si keci.Itu adalah beberapa cara mengatasi ruam pada kulit bayi. Jika ruam popok pada bayi tidak hilang atau berkurang saat dirawat dirumah maka segera konsultsasikan masalah ini dengan dokter anak anda. Karna gejala ruam yang serius ditandai dengan kulit bayi yang gatal dan berdarah, disertai demam, bayi tampak kesakitan setiap buang air keli atau besar.